Saat ini memilih usaha yang cocok tidak hanya berdasarkan dengan apa yang anda sukai namun juga bergantung dengan tren yang ada di pasaran. Karena usaha sangat beraneka ragam namun tidak semuanya sukses di pasaran. Carilah apa yang tengah dibutuhkan masyarakat saat ini. Dengan berubahnya waktu tentu saja kebutuhan dan tren di masyarakat juga berubah.
Lalu setelah anda tahu apa yang paling banyak dicari masyarakat anda harus memperrtimbangkan apa yang terjadi pada usaha tersebut 5 tahun mendatang sehingga anda bisa mengantisipasinya. Jika anda kesulitan di modal maka pinjaman jaminan sertifikat dari BFI Finance akan menjadi solusi yang tepat karena di BFI Finance jaminan sertifikat rumah atau ruko hanya menggunakan bunga flat per bulan 1,03% dengan suku bunga pertahun 13%.
Itu artinya bunga tergolong rendah dibandingkan dengan menggunakan jenis pembiayaan yang lain. Minimum pinjaman 50 juta dan tenor 12-60 bulan. Tenor tersebut tergolong ringan karena bisa sampai 5 tahun waktu anda untuk melunasinya. Juga hanya dibutuhkan proses kerja 1 hari untuk mencairkan pinjaman anda, sehingga tidak perlu waktu lama anda akan segera bisa mendirikan usaha idaman anda. Selain itu, bantuan pembiayaan bisa untuk domisili Jabodetabek, Sidoarjo dan Surabaya.
Anda bisa mengajukan pinjaman besar karena BFI Finance mampu memberikan plafon hingga 80% dari harga jaminan anda. Artinya anda bisa mendapatkan modal yang cukup untuk mendirikan usaha yang anda mau. Setelah anda mengadakan survei pasar terlebih dahulu. Lalu anda menentukan modal misal menggunakan pinjaman jaminan sertifikat dari BFI Finance.
Setelah itu tentukan hal-hal operasional dalam bisnis anda semisal bagaimana produksi, distribusi atau pemasarannya. Yang paling penting diantara semuanya anda harus menghitung jumlah BEP (Break Event Point) dalam usaha anda. Tentukan berapa produk yang harus anda jual untuk mengembalikan modal anda. BEP adalah jumlah penjualan setara dengan jumlah modal yang perlu anda keluarkan. Sehingga anda memiliki kemungkinan kecil untuk rugi.